Kebiasaan Kecil untuk Mencegah Diabetes Tipe 2

Kebiasaan Kecil untuk Mencegah Diabetes Tipe 2
Credits: Freepik. Diabetes dapat menyebabkan beberapa komplikasi.

Bagikan :


Diabetes tipe 2 merupakan suatu penyakit kronis yang dapat mengenai jutaan orang di dunia. Diabetes yang tidak mendapatkan penanganan yang baik dapat menyebabkan berbagai komplikasi, seperti kebutaan, gagal ginjal, penyakit jantung, dan masalah kesehatan serius lainnya.
 
Namun, Anda tidak perlu khawatir karena penyakit ini dapat Anda cegah dengan menerapkan beberapa kebiasaan. Bagaimana cara mencegahnya? Simak ulasannya berikut. 
 

Kebiasaan Untuk Mencegah Diabetes Tipe 2 

Ada beberapa faktor yang tidak dapat diubah yang dapat meningkatkan risiko terjadinya diabetes, seperti usia dan riwayat keturunan. Namun, ada juga faktor risiko yang bisa diubah, seperti gaya hidup dan pola diet.

Berikut beberapa gaya hidup dan pola diet yang bisa Anda terapkan untuk mencegah terjadinya diabetes:

 

Mengurangi Konsumsi Karbohidrat 

Jumlah dan jenis karbohidrat yang Anda konsumsi dapat memengaruhi kadar gula dalam darah. Dengan memerhatikan hal ini kejadian diabetes dapat dicegah. 
 
Karbohidrat nantinya akan dipecah menjadi gula yang dapat diserap tubuh ke dalam aliran darah. Adanya kenaikan gula dalam darah dapat memicu pankreas memproduksi insulin, suatu hormon yang membantu gula berpindah tempat dari aliran darah ke dalam sel tubuh untuk diubah menjadi energi. 
 
Pada penderita diabetes tipe 2, pankreas tetap memproduksi insulin, namun sel-sel tubuh tidak lagi peka terhadap insulin (resistensi insulin). Akibatnya, kadar gula dalam darah akan tetap tinggi. 
 
Makan makanan tinggi karbohidrat olahan dan gula dapat meningkatkan kadar gula dalam darah dan insulin, yang pada akhirnya dapat menyebabkan diabetes. Anda dapat menurunkan risikonya dengan cara membatasi asupan karbohidrat total dan memilih makanan yang tidak menyebabkan lonjakan gula darah. Anda perlu lebih bijaksana memilih menu makanan, dengan mengutamakan asupan serat dari sayuran dan buah-buahan, mengonsumsi protein tanpa lemak, dan mengonsumsi lemak sehat.
 

Olahraga Teratur 

Berolahraga rutin dan teratur tidak hanya membantu mengelola berat badan, namun juga mencegah diabetes. Orang dengan prediabetes cenderung memiliki penurunan sensitivitas terhadap insulin.
 
Sebuah penelitian menyebutkan bahwa dengan berolahraga dapat meningkatkan sensitivitas terhadap insulin, sehingga pada akhirnya gula darah dapat dikelola dengan baik. Namun, hal tersebut tetap harus diikuti dengan diet sehat. 
 

Memilih Air Putih Sebagai Minuman Utama 

Memiliki diabetes berarti Anda harus berhati-hati dalam memilih makanan atau minuman. Minum air putih menjadi pilihan terbaik bagi penderita diabetes, karena tidak meningkatkan kadar gula darah.
 
Selain itu, tingginya kadar gula darah dapat menyebabkan dehidrasi, sehingga Anda harus banyak minum untuk mencegah dehidrasi. Minum cukup air dapat membantu membuang kelebihan gula melalui urine.
 
Para ahli merekomendasikan laki-laki dewasa minum air setidaknya 3.08 liter sehari, sedangkan pada perempuan 2.13 liter sehari. Diskusikan kembali dengan dokter Anda terkait jumlah porsi air putih yang sebaiknya diminum, terutama bila Anda memiliki kondisi kesehatan lain seperti gangguan ginjal. 
 

Menghindari Gaya Hidup Sedentari

Gaya hidup sedentari, seperti tidak melakukan aktivitas fisik atau duduk sepanjang hari, haruslah dihindari karena dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk diabetes.
 
Sebuah penelitian menemukan adanya hubungan antara gaya hidup sedentari dan peningkatan risiko terjadinya diabetes tipe 2. 
 

Membatasi Makanan Olahan 

Makanan olahan memang terkesan lebih praktis karena dapat disajikan dalam waktu yang lebih singkat. Sayangnya, makanan olahan cenderung mengandung gula tambahan, lemak tidak sehat dan juga zat pengawet yang meningkatkan risiko diabetes tipe 2.
 
Hindari konsumsi makanan olahan dan pilihlah makanan sehat yang diolah sendiri untuk membantu mengurangi risiko diabetes.
 
 

Waspada Tanda Awal Diabetes Tipe 2 

Banyak orang sering tidak sadar bahwa dirinya menderita diabetes tipe 2 karena tanda-tandanya bisa sangat ringan. Anda perlu mewaspadai diabetes tipe 2 bila Anda:
  • Mudah lapar
  • Mudah lelah
  • Frekuensi buang air kecil meningkat dari biasanya
  • Mudah merasa haus
  • Mulut sering terasa kering
  • Kulit kering dan gatal
  • Penglihatan menjadi lebih buram
 
Seiring dengan berkembangnya gejala, Anda juga rentan mengalami infeksi, luka yang sulit sembuh, dan sering kesemutan di kaki atau telapak kaki. Bila Anda mengalami tanda-tanda seperti yang telah disebutkan, tidak ada salahnya untuk mendapatkan pemeriksaan kadar gula darah dan mengunjungi dokter. 
 

Mau tahu informasi seputar penyakit lainnya? Cek di sini, ya!

 
Writer : Agatha Writer
Editor :
  • dr Nadia Opmalina
Last Updated : Jumat, 22 Desember 2023 | 03:39